Kenali Gejala Kekurangan Vitamin E Pada Tubuh
Tubuh kita membutuhkan asupan nutrisi berupa vitamin setiap harinya, salah satunya yaitu vitamin E yang sangat penting bagi kesehatan kulit. Akibat kekurangan vitamin E sering kali dirasakan bagi seseorang yang jarang mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan vitamin E yang tinggi.
Adapun kebutuhan vitamin E bagi setiap orang berbeda-beda, salah satunya dapat dilihat dari usianya. Pada usia remaja hingga dewasa, dibutuhkan asupan vitamin E sebanyak 15 mg per harinya, sedangkan bagi wanita yang tengah menyusui asupan vitamin yang dicukupi dalam tubuh sebanyak 19 mg, sehingga dengan konsumsi yang cukup dapat mencegah kekurangan vitamin E.
Table of Contents
Gejala Kekurangan Vitamin E
Kondisi tubuh yang kurang vitamin dapat menimbulkan dampak tertentu. Gangguan akibat tersebut diantaranya yaitu :
1. Tubuh mudah lelah
Kekurangan vitamin E dapat membuat tubuh menjadi cepat lelah serta cenderung pucat karena tubuh kekurangan zat besi yang dihasilkan dari vitamin E. Kekurangan vitamin E dapat berakiba pada masalah kesehatan yang berat seperti demensia, irama jantung yang tidak beraturan serta penurunan fungsi penglihatan pada organ mata yang dapat berujung pada kebutaan.
2. Sering kesemutan
Pada bagian tubuh tertentu, sering dijumpai kesemutan atau mati rasa yang disebabkan karena kurangnya vitamin E dalam tubuh. Kesemutan tersebut dirasakan pada beberapa bagian tubuh tertentu.
3. Penurunan refleks
Kekurangan vitamin E juga berdampak pada sistem refleks tubuh yang berkurang atau menurun. Hal ini ditandai dengan kurang responsifnya tubuh dalam merespons suatu keadaan yang mengancam tubuh.
Sumber Makanan Kaya Vitamin E
Guna mencegah gangguan yang timbul akibat kekurangan vitamin E dalam tubuh, maka diperlukan makanan yang mengandung sumber vitamin E. Berikut beberapa makanan yang mengandung sumber vitamin E yaitu :
1. Alpukat
Buah yang memiliki warna hijau banyak disukai oleh orang-orang ini memiliki kandungan vitamin E yang tinggi. Pada 100 gr alpukat, terkandung 2,07 mg vitamin E, yang mana baik untuk mencegah gangguang akibat kekurangan vitamin E.
2. Sayur Bayam
Jenis sayuran yang tinggi vitamin E yaitu bayam. Bayam yang berukuran 100 gr memiliki kandungan 2,03 mg vitamin E. Selain itu, sayuran lain seperti sawi, kubis dan brokoli juga memiliki kandungan vitamin E yang cukup tinggi.
3. Swiss Chard
Sayuran lainnya yang memiliki kandungan vitamin E yang tinggi yaitu Swiss Chard. Pada setiap 100 gr terkandung vitamin E sebesar 1, 89 mg vitamin E. Selain mengandung vitamin E, Swiss Chard juga mengandung nutrisi lain seperti vitamin A, C dan zat besi.
4. Sayur Bit
Satu porsi 100 gr sayuran bit matang mengandung 1,81 miligram vitamin E. Sayur bit juga mengandung banyak nutrisi tambahan, termasuk vitamin A, vitamin C, kalium, serat, kalsium, dan zat besi. Anda dapat menggunakannya ke dalam salad atau menumisnya.
5. Labu Butternut
Butternut squash merupakan sayuran yang umumnya banyak dihidangkan di musim dingin atau musim gugur. Terdapat 1,29 miligram vitamin E disetiap 100 gr labu butternut panggang.