Seledri , Bantu Atasi Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat dialami oleh siapa saja dan tak mengenal usia. Hipertensi jika tidak diobati dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke. Ada beberapa sayuran yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi seperti seledri. Seledri memiliki kandungan air yang tinggi, banyak vitamin dan mineral. Termasuk potasium dan kalsium yang penting untuk kesehatan jantung. Seledri juga mengandung folat dan vitamin K, yang keduanya diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan pembekuan darah yang efektif. Berikut kami ulas mengenai manfaat seledri untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
1. Dapat dikatakan tekanan darah tinggi jika,
- tekanan darah sistolik (angka atas) lebih dari 130mmHg
- tekanan darah diastolik (angka bawah) lebih dari 80 mmHg
- nilai sistolik dan diastolik berada di atas level ini
Gejala penyakit tekanan darah tinggi
1. Susah tidur
2. Mudah marah
3. Cepat lelah dan lesu
4. Terkadang sulit buang air
5. Pelupa
6. Sulit konsentrasi
7. Saat bangun tidur, kepala bagian belakang terasa sakit
Cara Mengatasi Tekanan Darah Tinggi
Ramuan I
- Cuci bersih seledri, kemudian potong-potong dan rebus dalam 2 gelas air bersih hingga tersisa kurang lebih 1 gelas. Biarkan air rebusan tersebut sampai dingin. Air rebusannya diminum dan seledrinya dimakan sebanyak 2 kali sehari dengan dosis setengah gelas sekali minum.
- 3 tangkai daun seledri 5 lembar daun avokad, 1/2 buah jeruk nipis, dan 2 gelas air bersih. Cuci bersih lalu potong-potong. Kemudian rebus semua bahan selama 15 menit dalam keadaan tertutup. Lalu dinginkan dalam kondisi tertutup. Setelah dingin, tambahkan air perasaan jeruk nipis lalu disaring. Cara mengonsumsinya diminum 2 kali sehari sebanyak 3/4 gelas.
Anda dapat mengontrol tekanan darah dengan buah, sayuran, dan herbal lainnya. Selain itu sebaiknya mengubah pola makan dan gaya hidup juga dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung. Agar tekanan darah tetap normal sebaiknya mengurangi makanan asin seperti ikan asin, makanan olahan dan kemasan.
2. Menurunkan kolesterol
Mengonsumsi dua potong seledri sehari dapat menurunkan kolesterol. Butylphthalein (minyak yang memberi seledri rasa dan aroma lada yang berbeda) terbukti dapat mengatasi tekanan darah tinggi. Selain itu dapat mengurangi kolesterol jahat dan membantu dalam produksi kolesterol jahat.
3. Mengandung serat yang baik
Tidak seperti kebanyakan sayuran kaya nutrisi, seledri mengandung serat larut dan tidak laru. Jika dibandingkan dengan kol, seledri memiliki serat larut yang sama banyaknya dengan kol yang dimasak dalam cangkir per porsi.