Cacar Air
Cacar air merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus varisela zoster, yang umumnya diderita anak-anak di bawah usia 10 tahun. Namun beberapa kasus, penyakit ini juga diderita orang dewasa. Bahkan pada orang dewasa, gejalanya cenderung lebih berat dibandingkan penderita anak-anak. Biasanya, seseorang hanya akan menderita cacar air satu kali seumur hidupnya. Meski demikian, tidak menutupi kemungkinan dapat terkena lebih dari satu kali.
Gejala
- lemas
- tenggorokan kering
- rasa nyeri atau sakit pada otot
- rasa mual dan tubuh terasa tidak segar
- demam
- pusing
- tidak nafsu makan
- kelelahan
- timbul ruam kemerahan pada kulit
- muncul titik merah pada kulit yang akan melepuh dan berisi cairan dan jika suda pecah menyebabkan gatal
Penderita cacar air biasanya menjalani tiga tahap perubahan pada ruam yaitu :
- ruam menjadi bentol-bentol kecil yang gatal
- bentol tersebut akan terisi cairan dan terasa gatal
- bintil akan mengering dan menjadi koreng yang mengelupas, setelah 1-2 hari
Tidak semua bintil melewati ketiga tahap tersebut bersamaan. Umumnya, akan ada bintil yang sudah mengering tetapi bintil yang lain masih basah.
Penyebab
Penyakit ini disebabkan oleh virus Varicella zoster, yang mudah menular melalui percikan ludah, serta kontak langsung dengan cairan yang berasal dari ruam. Penyakit ini lebih rentang menyerang anak-anak di bawah usia 12 tahun. Selain itu, ada beberapa faktor lain yang dapat meningkatkan resiko, di antaranya :
- belum pernah mendapat imunisasi cacar air
- belum menerima vaksin cacar air, terutama ibu hamil
- bekerja di tempat umum, seperti di sekolaah atau rumah sakit
Faktor Risiko
Siapapun jika belum pernah terpapar atau tertular virus sangat berisiko terkena cacar air. Namun, risikonya akan meningkat pada :
- anak berusia dibawah 12 tahun
- memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah karena penyakit atau obat-obatan tertentu
- bekerja di sekolah atau tempat penitipan anak di mana virus sangat rentan menyebar luas
- wanita hamil yang belum pernah terinfeksi
- orang yang merokok
- anak berusia dibawah 12 tahun
- orang yang melakukan kontak kulit dengan pasien cacar air
- orang dewasa yang tinggal dengan anak-anak
Pencegahan
Imunisasi terhadap penyakit cacar. Mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi, istirahat yang cukup serta hindari orang yang terserang cacar. Ada beberapa pengobatan mandiri yang bisa dilakukan untuk meringankan gejala, yaitu :
- tidak menggaruk ruam atau luka
- perbanyak minum dan mengonsumsi makanan yang lembut
- mengenakan pakaian berbahan lembut dan ringan
Sebagai upaya pencegahan penyakit ini, dilanjutkan untuk melakukan vaksinasi cacar air
Penularannya mudah dan cepat terjadi. Langkah pencegahannya terhadap penyebaran pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengisolasi pengidap cacar air dari tempat-tempat umum, seperti sekolah atau kantor. Terutama 1 sampai 2 hari sebelum kemunculan ruam hingga 1 minggu setelah munculnya ruam (ketika bintik-bintik telah mengering dan menjadi koreng).