
Kerusakan Saraf, Berikut Daftar Makanan Untuk Mengatasinya
CampSebagian besar penyakit disebabkan karena gaya hidup yang buruk. Kerusakan saraf dapat disebabkan oleh pola makan yang buruk, kurang atau tidak cukupnya latihan fisik dan kelebihan berat badan. Kerusakan saraf membutuhkan waktu dan kesabaran agar sembuh karena proses pengobatan yang lama. Namun, Anda tidak perlu stres jika Anda menderita kerusakan saraf karena Anda dapat dengan mudah mengatasi rasa sakit dan keluar darinya hanya dengan makan beberapa makanan sehat dan cocok yang tersedia seperti:
Table of Contents
1. Seledri
Seledri dikenal sebagai air rawa, peterseli muda, adalah salah satu obat alami yang paling efektif untuk nyeri akibat kerusakan saraf. Sayuran ini mengandung nervine, yang merupakan agen penenang yang membantu memulihkan saraf Anda ke keadaan normal. Konsumsi secara teratur campuran jus seledri dan jus kentang/jus wortel dapat sangat membantu dalam meredakan nyeri saraf sciatic.
2. Madu dan susu kedelai
Susu kedelai mengandung bahan obat yang ampuh mengatasi nyeri akibat kerusakan saraf apabila mencampurnya dengan madu. Campuran dapat dilakukan secara berkala, seperti tiga kali sehari agar efisiensi.
3. Susu bawang putih
Susu bawang putih kaya akan sifat anti-inflamasi selain sifat antispasmodiknya yang menjadikannya obat yang efektif untuk nyeri saraf. Anda dapat menyiapkan susu bawang putih dengan menggiling dua siung bawang putih dan menambahkannya ke dalam setengah cangkir susu lalu didihkan. Campurkan bawang putih yang sudah hancur dan campurkan dengan minyak mustard hangat juga sangat membantu dalam meredakan nyeri saraf.
4. Makanan Vitamin B12
Kandungan vitamin B12 berperan penting dalam perbaikan serta pemeliharaan sel-sel saraf, terutama selubung mielin, penutup yang melindungi saraf. Makanan yang mengandung vitamin B12 juga bermanfaat dalam penyembuhan saraf yang rusak. Makanan ini termasuk hati sapi muda, sarden, kakap, daging sapi tanpa lemak, kerang, udang, halibut, domba, dan salmon Chinook.
5. Memiliki kandungan antioksidan
Makanan kaya antioksidan seperti blueberry, berry, tomat, anggur merah, bawang putih, bayam, wortel, delima, teh hijau dengan dark chocolate, blackberry dan brokoli membantu menetralisir radikal bebas yang menyebabkan kerusakan saraf akibat interaksinya dengan jaringan sel. Makanan ini juga membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit kekebalan.
6. Kaya akan asam lemak omega-3
Makanan yang kaya asam lemak omega-3 seperti biji rami, kenari, kedelai, ikan air dingin, udang, dan tahu mengandung zat anti-inflamasi yang mengurangi peradangan yang menyebabkan kerusakan saraf. Ikan air dingin termasuk kakap, sarden, trout, halibut, dan tuna, serta salmon.
7. Gandum
Konsumsi gandum setiap pagi karena kandungan gizinya yang tinggi. Dalam satu cangkirnya yang dimasak sudah cukup untuk memberi tubuh Anda 20% dari jumlah magnesium yang dibutuhkan untuk kinerja optimal, termasuk rusaknya saraf.